Kronologi Kepala Suku FIT Nawipa dapat Tembak Oleh Militer Indonesia Timika Papua Tahun 2015

Foto Kabarmapega Meki Nawipa sebagai saksi mata atas penembakan
Fit Nawipa

Papua Ujung Panah - Penembakan, penangkapan pembunuhan pemerkosaan dan lain-lain selaluterjadi dan akan terjadi selagi Negara Kolonial masih berada di kawasan  Malanesia/West Papua dan semuanya ini tak mungkin hilangkan oleh siapapun kecuali rakyat West Papua keluar dari Negara Kolonial Indonesia.   

Kini kembali terjadi penembakan oleh Brimob terhadap Meki Nawipa (19thn),  Kelas 3 SMU YPPGI bertempat di Gorong-gorong, Timika. , Sabtu, 10/1/2015 ,pukul 19.30 WIT lalu, di gorong-gorong, Timika Papua.

Ini Kronologis singkat mengenai penembakan yang di lakukan oleh TNI,POLRI di timika goron-gorong sebagai berikut :

Beberapa orang anak remaja keluar dari rumahnya Bapak Kepala Suku Umum Timika, Fit Nawipa alamatnya   gorong-gorong timika  satu diantaranya anak kedua dari bapak kepala suku tersebut.

Kemudia sebelum mereka keluar bapaknya sampaikan informasi  kepada mereka bahwa, situasi dan kondisi di kota Timika kurang aman, kemudian di pos polisi gorong-gorong terlihat Polisi yang biasanya piket disitu tidak ada kelihatannya semua muka-muka baru jadi, kamu jalan hati-hati. Di katakan kepala suku FIT NAWIPA.

Setelah itu, mereka pergi lalu, mereka makan warung posis mereka lapar, lalu masuk di sebuah warung yang berada di sebelah kiri pos polisi.

Sehabis  makan warung itu lalu, satu diantaranya  kurang Rp 2000.oo (dua ribu ) , dari harga yang telah tetapkan di warung tersebut dan mereka lapor kepada pemilik warung secara baik-baik ,akan tetapi pemilik warung tak terima dan harus mereka bayar lunas, sementara mereka sedang berusaha untuk membayarnya, tanpa tanya pemilik warung tersebut  langsung lapor kepada pos polisi  yang sedang piket di pos tersebut dengan emosiyang terpadamkan, lalu beberapa polisi datang dan tanapa bertanya mereka memukuli anak-anak tersebut dengan keras sehingga mereka mengalami luka-luka berat pada tubuhnya.

anak-anak yang tersebut tidak menerima kenyataan itu dan mereka melawan melempar polisi dengan batu yang terdapat disekitar itu. kemudian polisi arahkan senjata dan menembaki anak-anak tersebut.

Lalu satu diantara mereka mengenai tembakan di dada dan langsung jatu pingsang ditempat.

Setelah polisi berhasil menewaskan satu korban,Polisi membawah korban ke rumah sakit RSUD SP 1 Nawaripi Timika Papua.

Kemudian korban tersebut masih dirawat dirumah sakit nama  korban adalah sebagai berikut :

                Nama                         :  Meki Nawipa
                Umur                         :  19 Tahun
                Hari kejadian            :  Sabtu 10 januari 2015 tadi malam.
                Tempat kejadian      :  Gorong-Gorong Timika
                Jam Kejadian            :  09 : 45 tadi malam
 

sementara itu ,seorang warga sipil yang bersama-sama  dengan korban  di rumah sakit kata dia, "tadi malam dari rumah sakit mereka membersihkan luka tembakan tersebut kami keluarga mau menemani dalam ruanagan  tetapi POLISI di larang tidak izinkan untuk masuk.

Tetapi saya merontak .karena saya merontak,  mereka menyuruh saya untuk masuk dalam ruangan pembersihan  tetapi saat mereka membersikan luka tembakan kata petugas dan polisi  tidak ada peluru , pada hal jelas-jelas mereka yang menembaknya (TNI/Porli)  yang  tugas/Piket malam itu. saya pikir argument yang tidak logis itu  pasti mereka ambil peluru penembak

Demikian Kronologis singkat mengenai penembakan di timika gorong-gorong.

Dibagikan Oleh Natho Bukega

Sumber:www.kabarmapegaa.com